Orang yang bermanfaat atau hanya memanfaatkan?
Minggu, 28 Juli 2013 // back to top?
Ceritanya hari ini baru liat Kick-Andy. Insperable banget. Disitu diundang founder komunitas sosial kemanusiaan. Kadang heran mindset seorang founder suatu komunitas yang hanya dibutuhin sebuah keikhlasan dan kepedulian sosial. Pasti terlintas dipikiran kita kerugian atau bahkan modal yang digunakan untuk membangun sebuah komunitas tersebut.
Saat itu datang seorang founder komunitas sahabat anak. Dimana komunitas ini adalah sebuah komunitas dimana mereka memberikan pengajaran terhadap anak anak jalanan mengenai pelajaran-pelajaran yang biasa diberikan anak seusianya di sekolah. Tak segan mereka juga memberikan sebuah bimbingan belajar gratis. Lembaga semacam ini bukanlah sebuah lembaga yang meraup keuntungan, mencari sebuah kepopuleran atau membutuhkan modal yang besar. Lembaga atau komunitas seperti ini hanya membutuhkan sebuah kemauan, keikhlasan dan kebesaran hati untuk berbagi dengan sesama, peduli dengan lingkungan sekitar dan ada kemauan untuk membangun anak negri serta mengutamakan sebuah kualitas pelayanan terbaik bagi anak-anak yang membutuhkan. Hebatnya lagi mereka sudah bisa menyelenggarakan sebuah jambore sahabat anak, yang mana jambore tersebut bukan mereka anggap sebagai puncak kejayaan mereka namun langkah awal untuk mejadikan sahabat anak ini lebih baik. Jambore ini diikuti oleh banyak anak jalanan di seluruh Indonesia. Anda bisa check di link
sahabat anak.
Selanjutnya ada juga komunitas berhati. Sebelemunya penasaran mau ngapain komunitas ini. Dari namanya sebenernya udah bisa ditebak. Tapi mungkin tebakan kita semua salah. Komunitas ini bekerja membersihkan tempat tempat ibadah seperti masjid, gereja, wihara, pura, dan lain sebagainya. Sebuah kesadaran yang benar benar mereka tanamkan dari diri mereka sendiri dan ke orang lain. Dalam hal akidah mungkin hal ini tidak dibenarkan, tetapi innamala'malu binniyah. Segala sesuatu bergantung pada niat. Bukankah saat kita membersihkan tempat tempat ibadah merupakan suatu hal yang menjaga kebersihan? Sedangkan islam mengajarkan kebersihan merupakan sebagian dari iman. Dalam hal sosial juga mengajarkan toleransi dalam umat beragama. Dalam komunitas ini mengajarkan toleransi dalam umat beragama dengan tidak membeda-bedakan agama. Jika anda penasaran check this out!
Berhati.
Membersihkan masjid
Membersihkan pura.
Selain itu juga ada
rumah baca pelangi. Di komunitas tersebut menyediakan buku buku bacaan yang mereka dapatkan dari donasi masyarakat yang masih peduli akan rakyat rakyat kecil. Rumah baca pelangi ini membuka untuk umum khususnya bagi anak anak terpencil yang ingin mendapat pengetahuan. Disini tidak hanya menyediakan buku buku, tetapi hebatnya rumah baca pelangi ini juga mengajarkan baca tulis al-quran, cara membuat coklat, nonton bareng, dan lain lain. Cukup banyak komunitas-komunitas inspiratif di Indonesia, akankah kita jadi founder selanjutnya?
"Sebaik-baik orang adalah orang yang bermanfaat bagi orang lain."
Semoga kita semua tergerak hatinya untuk mendirikan komunitas-komunitas sosial dan kemanusiaan inspiratif lain nya.
Sincerely,
Me.
People Change, But memories don't.
Senin, 22 Juli 2013 // back to top?
Assalamualaikum.
Pasti udah gak asing lagi kan sama judul diatas? Yap mostly galau people say "People changes, but memories dont" But, I'm not in galau. Just miss the old of someone. Seperti yang kita tau teknologi semakin canggih. Twitter facebook livemocha blog ym skype apalah itu udah gak asing lagi buat kita. Smartphone juga udah pada betebaran. Pasti juga gak asing sama yang namanya
whats-app, line, kakaotalk, wechat dan kawan kawan kan?
Apasih fungsi dari mereka? Bikin komunikasi lancar kan? Silaturahmi juga makin nyambung. Tapi tidak bagi sebagian teman saya. Entah hanya saya saja yang merasakan, atau bahkan hampir sebagian teman saya saya tidak tahu. Singkat cerita, terjadi suatu konflik dimana
whats-app yang seharusnya menjadi media komunikasi dan pembagi informasi malah jadi kayak sarana demo massa. Entah apa yang terjadi pada mereka, saya hanya bisa membaca chat-chat yang mereka tuliskan. Berawal dari cerita teman teman saya saat girls talk, mereka merasa ada yang berbeda diantara kita. Entah apa yang melatarbelakangi nya. Setelah saya mendengar semua keluhan mereka, saya mencoba
ngecek whats-app. Dan ternyata..........bener.
Saya emang gak berani nyampein langsung, lebih tepatnya belum ada keberanian. Cuman semoga mereka semua membaca apa yang saya tuliskan. Back to topic. Disitu mereka ngomongin hal yang aneh-aneh, mungkin bagi sebgaian kita merasa risih. Omongan yang gak sehrusnya dikatakan di forum umum yang semua anggota grup itu bisa membaca bahkan itu gak membawa informasi apapun. Justru bikin kontroversi. Gak sedikit dari kita yang
nge-mute atau bahkan gak munculin notif whats-appnya gara gara ini. Sampai kapan kalian kayak gini?
Saya bukan bermaksud nyindir atau apa. Hanya mengungkapkan sedikit pemikiran yang saya dan sebagian teman saya rasakan. Such a weird feeling between us. I miss the old you. Maybe you can change, but all of memories that we made together will remind forever.
Millions love,
Acik
Sixteen.
Minggu, 21 Juli 2013 // back to top?
Hi guys, lama nggak post hehehe. Ketemu lagi sama saya, masih kayak dulu kok. Postingan kali ini bener bener dari hati *apa. Cekidot!
Sixteen? Yaaa ini semua karena Allah. Karena Allah aku ada di umurku yang ke-16. 16 tahun yang lalu, aku ngga ada apa-apanya dibanding sekarang. Jauh gaada artinya kalo ngga ada Allah sama orangtuaku. Time goes fast. Cuman itu yang bisa aku katain. Kenapa gitu? Ya cepet aja, kalo inget dulu aku masih sangat cecunguk cupu gak berdaya, ulang taun masih minta dirayain, nggilani lah gambaran nya kayak gini.
Kurang cecunguk apa coba. Itu pas aku umur......nggatau lupa hehe.
Well...nggak kerasa udah 16! Makasih yaAllah untuk semua yang telah Engkau beri kepadaku, orangtua yang luar biasa, kakak, adik, semua keluarga yang gak bisa digantiin sama orang lain. Makasih untuk semua yang telah kau titipkan kepadaku, aku sadar tanpamu aku tiada artinya, gak bisa apa-apa. Makasih yaAllah Engkau telah memberikan orang-orang luar biasa yang ada disekitarku, yang membuatku lebih baik, lebih mengerti arti hidup sebenarnya.
Makasih yaAllah untuk 15 tahun yang sudah berjalan, terimakasih Engkau masih memberiku 1 tahun lebih untuk aku bisa menjadi sosok yang lebih baik, yang Kau inginkan. Terimakasih Engkau masih memberiku kesempatan bertemu dengan Ramadhan tahun ini yang tepat dengan 16ku, itu artinya Engkau sudah mengurangi jatah umurku selama 16 tahun. Entah sampai kapan aku masih bisa merasakan nikmat di umur-umurku berikutnya, hanya Engkau yang tau segalanya.
Aku nggak tahu harus membalas semua yang Engkau beri dengan apa, hanya syukur yang bisa aku ucapkan. Tentunya tetap ikhtiar untuk menjadi hambamu yang jauh lebih baik. Terimakasih yaAllah untuk segala yang Engkau beri, jauh dari apa yang aku minta kepada-Mu. Terimakasih Engkau telah mengirimkan mereka di 16 tahunku. Aku mencintaimu, selalu.
Makasih rek buat surprisenya, Love ya.
(Alvin, Fadel, Ipul, Fahmi, Mbakros, Putri, Tiara, Adis)
Gatau nih terharu banget liat foto ini. Makasih yaaa
Tart dari mereka-mereka diatas mehehe.
Dari Tiara, late upload. Loveya
I'm such a lucky person to have them♥
"Will these moments happen for twice?" Sincerely, Me.
Millions love,
Acik♥
Label: Birthday, Friendship, Unforgettable